Textbook
Korupsi dan integritas dalam ragam perspektif
Pemberantasan korupsi di indonesia masih dianggap belum efektif oleh sejumlah kalangan. Hal ini terkait dengan realitas bahwa pemberantasan korupsi selama ini, termasuk di KPK, lebih dilihat sebagai persoalan hukum, ketimbang dari persoalan lain, seperti ekonomi dan kebudayaan. Meski upaya KPK ini telah sedikit mengalami pergeseran, tetapi pemberantasan korupsi yang dilakukan masih lebih bersifat represif, bukan preventif. Padahal idealnya, korupsi harus dilihat dari berbagai sisi. Alasanya, kerena korupsi terjadi akibat banyak faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Diantara faktor internalnya adalah persepsi yang tidak sama terhadap korupsi (ambiguitas), moralitas dan integritas individu. Sedangkan faktor eksternalnya adalah hukum, sistem politik, budaya lembaga (corporate culture), struktur dan sistem sosial, dan sistem pendidikan.
Buku yang berjudul Korupsi dan Integritas dalam ragam Perspektif ini ingin mencoba melihat permasalahan korupsi dan integritas dari berbagai perspektif. Buku ini bertujuan untuk memasyarakatkan hasil kajian korupsi dan integritas di Indonesia dari berbagai disiplin ilmu, terutama perspektif demokrasi, HAM (Hak Asasi Manusia), reformasi birokrasi (adminintrasi publik), ilmu sastra, studi islam, hukum, pendidikan, dan ilmu komunikasi. Tujuan lainnya adalah untuk membantu kajian dan proses pendidikan integritas antikorupsi yang terintegrasi dengan mata kuliah yang ada; membantu mempercepat pemberantasan korupsi, sehingga Indonesia ke depan bisa menjadi negara yang bebas korupsi; serta menyatukan kekuatan dan memperkuat kerjasama anggota Perguruan Tinggi yang tergabung dalam IIEN (Indonesia Integrity Education Network) dan TIRI dalam melakukan gerakan integritas dan pendidikan antikorupsi.
01.200022 | 364.101 KAM k 01 | Perpustakaan Fakultas Hukum | Tersedia |
01.20110102 | 364.101 KAM k 02 | Perpustakaan Fakultas Hukum (Rak 6) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain